The Soda Pop
Jalan2 ke Lamongan jangan lupa beli soto. Pacaran emang haram, jadi mendingan ente jombloooo
Jalan2 ke kota Solo, jangan lupa beli jenang. Betah amat jadi jomblo, buruan dah lamaran
Pinginnya ke Pasar Senen, eh nyasarnya ke eyang Subur. Nikah jangan ditunda pren, biar hidup ente makin mujur
Jalan2 ke kota Palu, bawa bekal pisang raja. Daripada terus mengeluh, mending banyak berdoa aja

Dapatkah ahli ibadah jadi pezina? Dapatkah pemaksiat jadi ahli ibadah?
Tentu saja bisa. Jaga diri saat lurus, tak putus asa saat terjerumus.
Orang baik tak terjamin selamanya selamat dari keburukan, maka tak dibenarkan fanatik pada orang tertentu.
Fanatiklah pada kebaikannya saja. Orang buruk tak selamanya buruk.
Maka tak dibenarkan membenci pemaksiat. Mereka lebih butuh perhatian & cinta, Bencilah keburukannya saja.
Sekarang pemaksiat, bisa jadi kelak bertaubat dan menjadi ahli ibadah yg taat. Sekarang ahli ibadah, bisa jadi esok terjebak jadi pendosa.
Selama jiwa dan raga masih hidup, selama itu pula segala peluang bisa bertumbuh. Hidup adalah sebuah koma. Bukan titik.

Teruslah membandingkan diri dg orang lain terkait dunia, sampai usiamu habis tak akan bisa kau raih bahagia. Karena di atas langit, tetap ada langit. Dan tujuan kita hidup di dunia bukan untuk mengungguli orang lain, bukan untuk jadi nomor 1 dalam segala hal. Kita dicipta dg kekhasan masing2. Jadilah diri sendiri, dan berlombalah menjadi manusia yg terbaik, yakni dg bermanfaat bagi sesama. Semampu kita.

#Hijab Style
Nggak ada cewek yg jelek. Yg ada cewek yg tak pandai bersolek. Dan seindah-indah bersolek adalah bersolek dg cara yg benar dan dg niat yg benar. Kini bertebaran panduan berhijab dg beragam model. Hijab sudah menjadi fashion. Dan saya rasa itu hal baik, dimana syiar keislaman sudah diminati.
Namun dibalik syiar hijab yg makin bersemangat, kita juga menyaksikan fenomena nggak enak, dimana masyarakat kita makin kehilangan makna dan hakikat hijab itu sendiri.
Kerelaan untuk menutup yg dilarang untuk tampak, serta niat untuk menjaga kesucian diri.
Saya menyaksikan beberapa buku maupun tutorial hijab style yg sama sekali jauh dari kriteria hijab yg disyariatkan. Sebagian besar kita tahu, bahwa mayoritas ulama' sepakat bahwa hijab itu harus yg tebal, longgar, menutup seluruh bagian tubuh selain yg dikecualikan, serta tidak mencolok.
Tujuannya tak lain untuk menjaga kemuliaan. Bukan malah menampilkan diri yg justru berpotensi mengundang perhatian bukan mahram.
Jangan terjebak pada fashion lalu melupakan hakikat sebenarnya dari apa yg kita pakai. Justru fashionlah yg harusnya tunduk pada ketetapan syar'i.
Silakan ikuti tren, tapi dg satu syarat, jangan sampai melanggar apa yg sudah ditetapkan oleh agama.

Pria yg benar2 mencintaimu pasti akan memuliakanmu. Baginya, engkau adalah hadiah istimewa dari Tuhan yg wajib dijaga dan dilindungi dari segala hal yg merusak kesuciannya. Dia tak akan tega menyentuhmu sedikit pun. Dia akan menahan diri dan berkata, "Sentuhan itu akan menjadi hadiah istimewa untukku di hari pertama pernikahan kita".

Bisa2nya orang yg ibadahnya berantakan bilang cintanya sejati. Sementara Tuhan yg tiap saat mencurahkan karunia padanya saja tak ia cinta.
Jangan mudah percaya ungkapan cinta dari orang yg meremehkan ibadahnya. Pada Tuhan saja dia berani, bagaimana bisa dia mencintaimu dg murni.
Kalo ada pemuda yg bilang cinta tapi berani mengajakmu maksiat, curigalah. Cinta tak pernah mengajak pada yg rusak. Mungkin itu hawa nafsu.
Jomblo? Gak usah galau. Malem minggunya jomblo kudu lebih mulia, karena dia malem mingguan sama sahabat, keluarga, dan sama Allah saja
Putus? Bahagialah. Mungkin itu pertanda kasih sayang Allah yg sedang mensucikan cintamu dari dosa pacaran
Putus emang sakit, tapi percayalah, lebih sakit lagi jika membiarkan diri terlalu lama jalani hubungan yg tak jelas. Dia belum tentu jodohmu
Jomblo? Santai aja. Itu pertanda Tuhan hendak melindungimu dari dosa pacaran. Teruslah menjomblo, sampai cintamu siap dihalalkan oleh-Nya
Orang terbodoh di dunia adalah yg berani membuat Allah murka, demi menuruti orang yg belum tentu jodohnya. Pacarmu belum tentu jodohmu.
Salah satu orang merdeka adalah jomblo. Dia bebas mengisi malam minggunya dg aktivitas apapun
Jika siap, nikahi. Jika belum siap, sudahi. Cinta itu: jika siap bersegeralah jemput. Jika tak siap, dg ikhlas membiarkan si dia direbut
Kebanyakan pemuda lebih takut diolok 'jomblo' ketimbang bermaksiat. Maka Allah cinta pemuda yg rela menjomblo demi menghindari dosa pacaran.
"Ngomong doang sih mudah" Saya udah buktiin, nikah muda itu menenangkan, menyenangkan, mendewasakan
Daripada ngeluh dan koment macem2, lebih baik terus ikhtiar dan doa, moga Allah melimpahkan kemudahan agar bisa segera menghalalkan cinta

Ada yg bilang, "Kalo gak pacaran, gimana kita bisa kenal calon suami/istri kita?". Kawanku, pacaran puluhan tahun, tak kan menjanjikan perkenalan yg benar dan utuh. Karena saat pacaran, yg nampak seringkali hanyalah topeng.
"Cinta adalah putra dari cocoknya jiwa. Dan jika itu tiada, cinta tak kan pernah tercipta dalam hitungan tahun, bahkan milenia" (Kahlil Gibran). Maka kawanku. Jika sudah siap, khitbah dia. Jika belum siap, putuskan dia. Peliharalah sucinya cinta. Jangan lama berhubungan dalam dosa.
Barangsiapa yg nikah karena takut maksiat & menggapai ridho Allah, maka Allah yg 'turun tangan' untuk memapankan, menyukseskan, memudahkan. Itu janji-Nya.

Dilipet, dipelintir, diputer, digelung, dililit, lalu dicekik. Berhijab kok ribet. Mentingin fashion atau syar'i? Syar'i itu sederhana
Fashionable muslimah memang baik. Tapi muslimah yg baik tetap jaga aturan yg sudah disyariatkan. Juga, tak habiskan umur untuk bersolek.
“Barang siapa yg mengenakan pakaian ketenaran di dunia, niscaya Allah akan mengenakan padanya pakaian kehinaan di hari Kiamat.” (HR. Ahmad).
Terinspirasi istri. Berjilbabnya sederhana, cepet, dijulurkan nutup dada, gak pernah pake bedak, tapi bs anggun, rapi, dan cantik *ehm2
Untuk pemula, asal nutup aurat, cukup lah. Tapi jangan puas. Harus ningkat. Perbaiki terus, bersoleklah depan suami. Dpn umum, sederhana
Sederhana beda dg awut2an. Rasul ngajarin rapi, bersih, indah. Itu bagian dr iman. Tp kalo di luar lebih menawan drpd di rmh, introspeksilah.
Apa gak setuju dg hijab styles? Setuju, asal niatnya dilurusin, caranya dibenerin, ikhlasnya dinaikin. Cari ridho Allah, tu yg terpenting

Diantara jutaan pengecut yg hanya sanggup mengekspresikan cinta dg kalimat 'I love you', jadilah satu diantara beberapa pemberani yg sanggup membuktikan keseriusannya dg 'Qobiltu' (akad nikah).
Wahai kawan mudaku, jika engkau pria, jadilah sedikit anak muda yg pemberani itu. Jika engkau wanita, pilihlah kekasih sepemberani itu. Cinta itu layaknya iman, dirasa di jiwa, diungkapkan lisan, diekspresikan dalam laku.
Semangat bermalam minggi dg aktivitas yg diridhoi-Nya

Banyak yg pacaran sejak awal karena takut tak kebagian. Hey, jodohmu itu udah tercatat di lauhil mahfudz. Sedekat apapun hubungan yg kau bangun saat ini, kalo belum jodoh, pasti akan terpisah juga. Sejauh apapun jarak yg terbangun, kalo emang jodoh, pasti ketemu juga.
Jangan merusak keberkahan rumah tanggamu kelak dg hubungan pra nikah yg tak dihalalkan. Jaga kesucian diri dan calon pendampingmu, hingga Allah mempertemukan di pintu nikah. Jadikan pertemuan dg kekasih halalmu sebagai peristiwa yg elegan dan mengagumkan.

Buat yg galau milih kado Valentine. Kado termanis mungkin cokelat. Kado terindah mungkin mawar. Tapi percayalah, kado terbaik adalah PUTUS. Jangan sampe saat ini kalian saling cinta, tapi kelak di akhirat kalian saling cerca, "Jika saja dulu tak pacaran dg- mu, aku tak 'kan tersiksa seperti ini". Seperti jamu, putus mungkin pahit, tapi percayalah, itu bakal menyehatkan. Putus mungkin pedih, tapi percayalah, itu kelak akan mendamaikan. Maka sungguh, bukti cinta bukan setangkai mawar. Bukan sepotong coklat. Bukti cinta adalah saat kehadiranmu membuatnya makin dekat dan takut pada Allah. Jika banyak pemuda yg merasa sangat romantis dg kado tak mutu. Tampillah beda. Buktikan, kado terbaikmu adalah dg menyelamatkannya dari murka Tuhan. Semoga Februari ini benar2 menjadi bulan yg romantis. Romantis dg sahabat, dg saudara, dg prang tua, dg tetangga, dg Allah

Orang cerdas bisa masuk surga dengan ilmu manfaatnya. Orang awam bisa masuk surga dengan keikhlasan belajarnya. Orang kaya bisa masuk surga dengan dermawannya. Orang miskin bisa masuk surga dengan perjuangan dan sabarnya. Jika disikapi dg bijak, tiap keadaan pasti menyediakan pintu untuk memasuki surga.

Betapa malunya, manusia sesempurna kita tapi hidupnya, sikapnya, prestasinya, kontribusinya, ibadahnya, biasa2 saja, Malu sama Penciptanya. Renungkan, adakah yg lebih muda dari kita tapi lebih hebat prestasinya, lebih luas manfaatnya, lebih dalam ilmunya, lebih tekun ibadahnya? Ya Allah, betapa malunya kita pd mereka, yg usia mudanya padat dg karya, padat ibadah, padat amal, serta penuh manfaat. Malu banget. Di usia yg tak tahu tersisa berapa ini, mari kita gunakan dg bijak. Jangan ada yg terlewat sedetik pun tanpa bertambahnya amal, ilmu, iman.

Tugas kita bekerja sekeras mungkin. Besar kecilnya rezeki, biar Allah yg ngatur. Tugas kita belajar setekun mungkin. Tinggi rendahnya nilai, biar Tuhan yg nentuin. Tugas kita berkarya sebaik mungkin. Hebat tidaknya prestasi yg tergapai, biar Allah yg mendesain.

Segera nikah! Kalo belom siap? Putusin aja. Jangan terlalu lama memelihara sumber dosa. Masa mudamu terlalu sayang jika ludes dalam maksiat. Putus dg pacar awalnya emang sakit. Tapi percayalah, itu akan menyehatkan jiwamu. Sebagaimana jamu yg pahit, tapi menyeharkan ragamu. Putus dg pacar emang sedih. Tapi percayalah, itu akan membahagiakan masa depanmu. Karena jiwa yg jauh dari maksiat, pasti berlimpah rahmat. Putus dg pacar emang getir, tapi percayalah, getirnya akan pudar seiring perjalanan waktu. Daripada ngalami getir neraka yg abadi selalu. Daripada melihara pacar, mending pelihara kucing. Lebih aman. Nggak rawan dosa

#Malem Minggu Twitteraaaan terus, kapan berkaryanya? Males2aaaan terus, kapan berprestasinya? Pacaraaan terus, kapan nikahnya? Kalo ada yg pacaran dg dalih agar saling kenal, pas kencan ditemeni ortunya gak masalah kan? Karena berdua2an itu ngundang setan. Beneran. Sabtu malem jangan biasain keluar rumah. Lagi banyak setan yg keluyuran. Pada nemenin anak2 muda yg sedang berpacaran Kalo gak mau jomblo, nikahlah. Kalo belum siap nikah jomblolah. Kalo belum siap masuk surga, pacaranlah. Rumah tangga yg berkah harusnya dimulai dg hubungan pra-nikah yg berkah. Dan sungguh, pacaran itu jauuuh banget dari keberkahan. Jomblo jauh lebih mulia dari pacaran. Bukankah lebih mending dibilang nggak laku oleh manusia ketimbang dibilang ahli maksiat oleh Tuhan. Anak muda yg keren adalah yg ngisi masa mudanya dg berjuta prestasi yg membanggakan. Bukan malah dihabiskan dg dosa yg dimurkai oleh Tuhan.

#Ngomporin Nikah Muda (Edisi 3) Hari ini sama dg kemaren? Rugi. Kalo lebih buruk? Celaka. Tak ada pilihan laen, kecuali membaik. Membaik ibadahnya, prestasinya, statusnya Tahun mau ganti, masak statusnya gak ganti2? Jomblooo terus . 2012 segera berakhir, masak kejombloan gak juga berakhir Ada yg sudah menarget 2013 bakal nikah? Kalo nargetin aja gak berani, kayaknya belum layak berumah tangga. Nikah cuma bagi pemberani Mumpung 12-12-12 belum kiamat, baiknya segera 'kiamat'kan kesendirianmu. Jangan biarkan diri terlalu lama menikmati kelajangan. Segera nikah "Enak aja bilang segera nikah, udah dari dulu nih nunggu hadirnya jodoh. Tapi belum juga didatangkan Allah". Hadirnya jodoh yg baik, layaknya disambut oleh diri yg baik. Jika jodoh tak kunjung hadir, curigalah, mungkin maksiat kita belum berakhir. "Tapi kan belum tentu juga jodoh belum hadir berarti kita banyak maksiat? Bisa jadi itu adalah bentuk ujian dari Allah". Hey, kawan, bukankah lebih baik merasa banyak dosa ketimbang merasa banyak pahala? Dg merasa byk dosa, kita pun banyak taubat dan mendekat ke Allah. "Bener juga sih. Terus kalo belum mapan gimana? Saya pinginnya nikah itu setelah sudah mapan. Sudah punya rumah, kendaraan, dll" Kalo kita baca sejarah, bukan itu yg dicontohkan oleh Rasul dan sahabatnya. Kita seringkali kurang cermat baca sejarah. Yg kita tahu, mahar Rasulullah itu miliaran, Ali bin Abu Thalib nikah seteah punya rumah, dll. Padahal, Umar bin Khaththab pernah menasehatkan, “Janganlah kalian berlebih-lebihan dalam menetapkan mahar para wanita" (Riwayat Abu Dawud). Syaikh Abdul Aziz Bin Abdullah bin Baaz menuturkan bahwa mahar yang diberikan oleh Rasulullah tidak pernah melebihi 500 dirham. Jika dirupiahkan, kurang lebih sama dg Rp 325.000. Ali bin Abu Thalib juga nikah dg kondisi yg serta terbatas. Hingga para sahabat yg kasihan melihat kehidupan finansialnya akhirnya membantunya. Tapi Rasul ngingetin Ali, "Jadikan itu sebagai hutang yg wajib kau kembalikan. Bukan pemberian". Ya, itulah dikit teladan dari 2 manusia mulia. Lantas, masihkah kita dg bangga bilang, "Mapan dulu baru nikah"?. Padahal dg jelas Allah berfirman, saat kau nikah dalam keadaan miskin, Allah yg akan mengayakan. "Tapi kenapa ada yg habis nikah malah sengsara hidupnya?" Amati dg baik. Jika dia pemaksiat, itu adalah hukuman. Jika dia membelok dari kebenaran, itu teguran. Jika dia ahli ibadah, itu ujian. Tapi gimana pun, intinya adalah, berlelah-lelah mencari nafkah untuk keluarga, jauh lebih nikmat dibanding berfoyah-foyah ngabisin duit ortu untuk 'menafkahi' pacar Udah siap nikah muda?

#Pacaran Lillahi Ta'ala "Mas Rifa'i, jangan ikut-ikutan mengharamkan pacaran lho ya, kayak puluhan Fanspage laen yg mudah banget haram-haramin pacaran. Padahal kan nggak semua orang yg pacaran itu bermaksiat". Iya, nggak kok. Saya malah nganjurin pacaran. Asaaall.. "Asal islami kan mas?. Iya, betul tuh mas. Mangkanya, tidak ada itu dalam Islam aturan yg mengharamkan pacaran. Kecuali kalau dalam pacarannya ada aktivitas maksiat, baru tuh pacaran yg diharamkan. Tapi kalo pacarannya Islami dan lillahi ta'ala, itu malah dianjurin. Bener kan mas?". Sebentar. Pacaran yg Islami dan lillahi ta'ala itu yg gimana ya? "Ya pacaran yg nggak ada maksiatnya, mas. Ketemu cuma ngobrol aja, nggak pake pegang-pegangan tangan, keluar bareng berdua, nggak ada cium-ciuman, nggak ada peluk-pelukan, kalo malem ngingetin tahajud, kalau Senin-Kemis ngingetin puasa sunnah, tiap adzan ngingetin sholat jamaah". Kasian amat ya pacarannya? Kalo nggak ada pegang-pegangan, cium- ciuman, keluar berdua, terus ngapain pake pacaran? Rugi tau . Tuhan nyiptain manusia kan disertai dg nafsu, dg rasa cinta dan sayang kepada lawan jenis. Masak Tuhan habis nyiptain nafsu dan cinta lalu melarang kita menyalurkan nafsu dan cinta, kan nggak adil? "Lho, berarti nggak apa ya mas menuruti nafsu kita saat pacaran? Padahal kita niatnya kan pacaran yg lillahi ta'ala?" Iya nggak apa-apa. Salurin aja nafsunya, cintanya, sayangnya, kepada orang yg kita sayangi. Asaaaalll? "Asal setelah akad nikah kan? Udah ketebak weeek " Pinteeeerr

#Bangga Jadi Jomblo Harta terbaik adalah yg udah disedekahin. Ibadah terbaik, adalah yg udah diikhlasin. Ilmu terbaik, adalah yg udah diamalain. Pacar terbaik? adalah yg udah dinikahin Jika ingin kelak rumah tanggamu berlimpah berkah, maka sebelum nikah hindari hubungan yg tak berkah. Sungguh, pacaran adalah hubungan yg rentan ketakberkahan. "Tapi mas, saya pacaran kan sambil nyiapin modal buat nikah". Percayalah, nyiapin modal nikah sementara tiap hari kau langgar larangan-Nya, apakah dg itu Tuhan akan menolongmu?. Apakah kau kira upayamu untuk segera nikah akan segera terkabul sementara tiap saat kau isi usia mudamu dg maksiat. Jika memang masih belum siap nikah saat ini, sungguh, menyendiri adalah jalan terhormat yg dimuliakan Tuhan. Jika memang tak siap nikah sekarang, jomblo adalah jalan halal untuk menanti jodoh yg baik. "Tapi gimana nanti kaau nanti dikatain jomblo, kan malu?". Hey, malulah jika berbuat salah. Malulah jika berlaku dosa. Bagaimana bisa kau lebih malu pada manusia yg akan binasa dibanding malu kepada Tuhan Yg Maha Kuasa?. Bagaimana kau lebih malu dikatain di dunia sementara akhiratmu rentan terperosok ke neraka? Kawanku. Isi usiamu dg perbaikan akhlak, perbaikan amal, perbaikan ilmu. Moga dg itu Allah akan mengaruniaimu jodoh yg baik akhlaknya, baik amalnya, baik ilmunya. Percayalah, Tuhan menyatukan manusia baik hanya dg jodoh yg baik.

#Edisi Ngomporin Nikah Muda# (Edisi 2) "Pingin nikah mas, tapi jodoh nggak dateng2". Sebagaimana rezeki, jodoh itu dijemput. Gak cuma ditunggu. Kalo da niat nikah, jemput jodohnya. "Lha, cara jemput jodoh gmn mas?". Perbanyak silaturrahim, ikuti beragam organisasi, berteman dg banyak orang. Jgn cm ngurung diri di kamar. "Pingin nikah mas, tapi takut habis nikah karir terhambat". Hey, gak percaya dg Qur'an?. Nikah itu narik rezeki. Bukan malah menghambatnya.. "Pingin nikah mas, tapi mau nyenengin ortu dulu". Bukankah lebih keren kalo nyenengin lebih banyak orang: ortu, istri, dan mertua. "Nafkahin diri sendiri aja belom bisa mas". Astaghfirullaaah.. Dipake ngapain aja tuh masa mudanya?. Monyet aja bisa nyari makan sendiri "Kenapa disaranin nikah muda?". Biar agama kita disempurnakan oleh Allah di usia kita yg semuda mungkin. Bukankah nikah itu penggenap diin? "Tapi nikah kan butuh bekal mas?". Beneer. Mangkanya buruan nyiapin bekalnya di usia muda. Masa muda jgn cuma dipake twitteran doang "Nikah itu sakral mas, perlu disiapin dg matang, gak bisa buat main2". Pacar kamu itu anak orang. Jangan dimain2in. Emang enak disuruh nunggu?. Buruan dinikah. "Saya serius dg pacar saya. Beneran. Kami pun sudah berencana nikah kok". Iya, tapi kapaaan?. "Sabar mas". Sabar bermaksiat dulu maksudnya?. "Ih, pedes si mas nih". Bukan pedes, tapi pahit. "Emang boleh nasehatin kalimat pahit gitu?". Kata Rasul, "Katakan kebenaran walaupun pahit" "Saya pacaran islami kok mas". Eh, sy beneran pingin tahu gimana caranya pacaran yg islami itu. Setahu sy pacaran islami itu abis nikah. "Si mas nih dari dulu ngomporin nikaah terus. Saya kan masih muda mas". Justru nikah itu diperintahkan buat pemuda. Coba deh baca hadistnya. "Tapi nikah kan buat yg mampu mas. Yg nggak mampu kan disuruh puasa dulu?". Ada banyak pemuda yg mampu, pertanyaannya, kamu mampunya kapaan?. "Nunggu dimampukan dulu sama Allah mas". Allah gak akan ngubah nasib hamba- Nya yg cuma twitteran sambil bilang, "Moga nasibku segera berubah". "Jangan salah, sy sudah ikhtiar mas". Kurang ngotot kali. "Udah ngotot". Kurang doa kali. "Udah doa". Kurang cakep kali. "Lho, kok nyindir". Maksudnya kurang cakep hatinya, kurang cakep taqwanya, kurang cakep hubungannya dg Tuhan. Perbanyak tobat & terus ikhtiar, moga dipermudah. "Ih, pagi2 bahas nikah". Nikah tuh keren banget. Baru bangun tidur tp di sebelah sudah ada bidadari yg senyum menyambut, "Met pagi sayaaang". "Ih pingiin " Habis jamaah shubuh, jalan2 pagi ada yg nemenin. Mau keluar ada yg dipamitin. Sedang kerja ada yg doain. Pas tidur ada yg dicurhatin. Daripada boros dipake nraktirin pacar, mending dipake nafkahin istri. Nafkahin istri itu bernilai infaq. Nafkahin pacar? Jawab sendiri da

#Ngomporin Nikah Muda
"Mau nikah tapi belum ada modal mas?" ### Nikah kok pake nunggu ngumpulin modal, emang mau buka toko!. Nikah kok nunggu mapan, nunggu kaya, nunggu sejahtera. Kebalik tuh. Segera nikah, biar segera dimapankan, dikayakan, disejahterakan "Tapi saya masih belum lulus kuliah mas?". ### Emang sejak kapan rukun nikah pake ijasah?. "Saya belum punya kerja an tetap mas?". ### Nggak penting itu punya pekerjaan tetap, yg penting tetap punya penghasilan "Padahal rencana saya nikah umur 30- an gitu mas" ### Coba deh diitung2, umpama cowok nikah usia 30. Anaknya lulus kuliah udah berapa tuh usia sang bapak?. Yup, lebih dari 50 taun. Kalo nikahnya umur 20?. Usia 40-an sudah bisa gendong cucu tuh "Apa sih mas perbedaan besar antara pacaran dg nikah?" Pacaran? Rawan maksiat. Nikah? Rawan rahmat "Nikah muda itu bahaya lho mas, psikis pasangan muda kan labil?". ### Mangkanya buruan nikah, biar segera stabil "Masak putus? Pacar saya udah sayang banget ma saya mas". ### Buat kalian yg masih melihara pacar, katakan pada pacar kalian, "Bukti cinta sejati bukan "I love you", tapi "qobiltu" "Mas, saya nunda nikah karena belum siap dari segi finansial?". ### Lho, kenapa nikahnya yg ditunda, kenapa nggak finansialnya aja yg dipercepat? Status ngomporin nikah ntar lagi dilanjut ya. Istri ngajak jalan2 lagi nih ### Oh ya, jalan2 sama istri itu ngoleksi pahala, lho. Kalo sama pacar? Jawab sendiri dah "Cieee, si mas mentang2 udah nikaaah " ### Cieee, mentang2 yg belum berani nikaaah "Apa sih mas enaknya nikah muda?" ### Bocoran nih ya, ibu saya dulu nikah usia 17 taun, sekarang di usia beliau yg baru 42 taun, beliau udah tenang, karena anak2nya dah lulus kuliah, bahkan anaknya yg paling imut nih dah berani berumahtangga, hehe "Nikah muda itu bahaya lho mas. Rawan perceraian, karena kondisi emosional, finansial, psikis, anak muda masih labil. Nikah muda itu rawan lho mas. Bayi yg lahir oleh pasangan muda itu bla bla bla". ### Udahlah, jangan banyak alesan, diketawain sama ibu saya tuh "Saya sering liat ada orang dewasa yg nggak nikah2?" ### Lelaki dewasa yg belum juga berani nikah kemungkinannya hanya 2: terlalu banyak maksiat, atau kejantanannya perlu dipertanyakan . Udahlah, daripada tersinggung, mending berubah "Jangankan nafkahin istri, nafkahin diri sendiri saja belum bisa!". ### Hah? Usia mudanya dipake ngapain aja tuh?. "Mas, saya pingin membahagiakan ortu dulu. Masak baru lulus, baru kerja, langsung minta nikah?". ### Hey, bukankah lebih keren kalo kita membahagiakan ortu, istri, juga mertua sekaligus?. "Saya mau fokus di karir dulu mas". ### Astaghfirullah, masih nggak percaya juga dg firman Tuhan?. Nikah itu ngundang rezeki, bukan malah menghambatnya. Udahlah, pokoknya orang keren adalah orang yg nggak suka cari2 alasan "Mas, modal nikah itu berapa sih?" ### Seringan mungkin. Sesederhana mungkin. Muslimah mulia adalah yg ringan maharnya. Resepsi, sesederhana mungkin. Undangan, sehemat mungkin. Jangan boroskan duit di resepsi. "Mas, adakah penelitian yg membuktikan nikah bikin kaya?" ### Buanyak. Mangkanya sempetin baca buku, nggak baca status doank "Kenapa ada yg usai nikah tapi hidupnya malah berantakan?" ### Yg usai nikah dan lebih bahagia juga membludak. Jadi yg salah bukan nikahnya, tapi faktor orangnya "Kenapa kita lebih disaranin nikah muda?" Biar agama kita disempurnakan oleh Tuhan di usia kita yg semuda mungkin "Kalo belum ketemu jodoh gimana, mas?" sebagamana rezeki, begitulah jodoh. Rezeki memang ditangan Tuhan, tapi kalo nggak dijemput ya bakal ditangan Tuhan teruuus "Lha cara jemput jodoh itu gimana mas?" Gitu masih ditanyain? Ckckckck.. katanya udah gedhe "Kenapa sih mas dari kemaren ngomporin nikah muda?". Karena saya pingin anak2 muda sebahagia kami, hehe. "Boro2 nikah, kuliah aja nggak lulus2. Boro2 nikah, kerja aja nggak dapet2. Boro2 nikah, usaha aja nggak jalan2. Boro2 nikah, ortu aja belum ngizinin. Boro2 nikah, jodoh aja nggak dapet2". ### Ini nih pikiran anak muda yg pesimis. Asal tahu saja nih ya, di luar sana ada banyak banget yg nikah tapi kuliahnya makin lancar, yg nikah dan karirnya makin cepat, yg nikah dan usahanya makin melejit, yg masih muda tapi dapat jodoh yg hebat, yg masih muda tapi udah diizinin ortunya nikah. Kira2 apa yg bedain kalian dg mereka?. Bener, mereka kreatif cari solusi, bukan cuma kreatif cari alesan . Mereka semangat cari jalan keluar, bukan cuma bisa ngeluh sambil fb-an "Aduh, mas, puasa2 gini ngomporin nikah " ### Karena puasa itu nikmat banget. Yg dah nikah, sahur dibangunin istri. Yg belom nikah? Betah amat bertaun2 dibangunin alarm . Yg dah nikah, terawih berjalan ke mesjid bareng istri. Yg belom? Kaciiiaaan . Yg dah nikah, buka masakan istri. Yg belom? Betah amat seumur2 nasi bungkusan . Yg dah nikah, pas tilawah, ada yg dengerin, ada yg nyimak, ada yg benerin. Pas tidur, ada yg nemenin. Pas sedih, ada yg dicurhatin. Pas nangis, ada pundak tempat bersandar. *Ciyeee.. Daripada pingin, buruan berbenah, dan segera nikah muda Nikah ituuuu, menenangkan. Juga menyenangkan. Beneran. Apalagi nikah muda, beuuh, serasa kayak pacaran. Tapi ini pacarannya keren, pacaran setelah pernikahan Daripada protes, daripada tersinggung, daripada panas, daripada pingin, mending berbenah, mending berubah, mending berdoa, semoga bisa tergapai cita-cita nikah muda

Kalo ada yg bilang: "Usia segini masih jomblo? Malu kali non". Jawab aja: "Hari gini masih pacaran? Dosa kali non" Kalo ada yg bilang: "Jomblo kok bangga. Jangan2 nggak laku". Jawab aja: "Pacaran kok bangga, dosa tahu" Saat kau mengeluh: "Oh my God, kenapa Kau biarkan aku terus menjomblo". Tuhan menjawab: "Hambaku, itu agar kau terhindar dari dosa pacaran". Saat kau ngeluh: "God, hamba malu sama teman2 yg punya pacar". Tuhan jawab: "Hambaku, mengapa kau malu pada mereka yg tak malu pada-Ku". Saat kau ngeluh: "Tuhan, hamba kan juga berhak jatuh cinta". Tuhan jawab: "Aku tak mengharamkan cinta. Hanya saja jalani dg indah, dg nikah". Saat kau ngeluh: "Ya Allah, gimana aku dapat jodoh kalau gak pacaran?". Allah jawab: "Hamba-Ku, sudahlah, jangan pernah ragu pada Kuasa-Ku".

Setelah lulus sekolah, galau saat ditanya, sudah kuliah di mana? Lulus kuliah, galau saat ditanya, udah kerja di mana? Udah kerja, galau saat ditanya, kapan nikah? Udah nikah, galau saat ditanya, udah punya momongan? Kalo sedang menghadapi situasi semacam itu, bersikap bijaklah. Jangan terlalu sensitif dan jangan tersinggung. Anggaplah itu sebagai tanda perhatian. Salah respon justru kita yg kehilangan kedamaian hidup. Sebenernya bukan orang lain yg punya pengaruh besar terhadap kebahagiaan hidup kita. Respon kitalah yg lebih menentukan. Maka responlah dunia luar dg pikiran positif. Menganggap kritik sebagai media perbaikan. Menganggap caci sebagai peringatan dan istrospeksi. Banyak yg bilang itu hal yg mudah diucap tapi sulit dilakukan. Tapi orang bijak selalu berkata sambil tersenyum, sulit bukan berarti tak bisa kan?

Yg udah lulus sekolah atau kuliah dan masih jomblo, siapin jawaban "Kapan nikah?" Tak punya jawaban tepat, lebaran siap2 galau Kalo ditanya "Kapan nikah?" Jawab aja "Mohon doa insyaallah segera". Kalo didesak, "Kapan, kok gak bilang2?" Jawab, "Tunggu undangannya" Kalo masih ditanya, "Sama siapa?" Jawab aja, "Sama jodoh yg dipertemukan oleh Allah". Dia pasti maksa, "Siapa2?" Jawab, "Mau tauuu aja" Selesai. Dan yg tanya insyaallah bakalan sebel, hehe. Godain dia, "Habis maaf2an gak boleh marah lho yaaa ". Tapi ingat, jangan terapkan tips ini jika yg tanya orang yg lebih tua